29 Mei 2014
Halo sudah agak lama saya tidak memposting review akhirnya saya kembali dengan review dua action figure sekaligus, Marvel Infinite Series Marvel's Hyperion dan Thor (Eric Masterson).
Seperti yang telah saya bahas di review sebelumnya, Hasbro telah mengganti nama seri Marvel Universe menjadi Marvel Infinite dan telah merilis 2 wave dalam tahun 2014 dengan merilis ulang beberapa figure lama dan merilis figure-figure baru, dua di antaranya adalah Hyperion dan Thor versi Eric Masterson. Hyperion adalah karakter tandingan Superman dari Marvel, memiliki kekuatan dan cerita yang mirip dengan Superman tapi berbeda kostum, nama, dan warna rambut. Thor versi ini adalah bukanlah Thor Odinson yang asli tapi seorang penggantinya seorang manusia bumi bernama Eric Masterson yang diberikan palu dan kekuatan Thor ketika Thor yang asli harus meninggalkan bumi dan Asgard. Eric Masterson menjadi Thor tidak lama karena akhirnya Thor yang asli kembali dan Eric Masterson menjadi superhero baru Thunderstrike tapi akhirnya Eric Masterson meninggal dan karakternya tidak dipakai lagi oleh Marvel.
Jubah kedua figure ini dapat dilepas, ada dua lubang di bagian punggung dua figure ini supaya jubah dapat menempel di badan, untuk Thor jubahnya sangat membantu untuk figure dapat berdiri sedangkan jubah Hyperion cukup mengganggu karena jubahnya cukup berat membuat figure Hyperion hampir susah untuk dapat berdiri, meskipun bisa berdiri tapi posenya hampir selalu membungkuk, saran untuk saya gunakan stand base untuk figure Hyperion.
Artikulasi Thor memiliki 19 titik artikulasi, figure ini tidak memiliki titik artikulasi di bagian paha dan tidak menggunakan artikulasi jenis rocker joint di bagian tumit kaki seperti figure keluaran terbaru dari Hasbro.
 |
 |
 |
 |
Ke dua figure ini tidak menggunakan sculpt badan yang baru tapi menggunakan sculpt badan figure lama, Hyperion menggunakan sculpt badan Marvel Universe Cable dengan penambahan sculpt bagian badan (warna emas), kaki, dan sculpt kepala baru, Thor Eric menggunakan sculpt badan Marvel Universe classic Thor atau Ragnarok dan kaki dari Marvel Universe Beta Ray Bill, penambahan baru adalah sculpt kepala yang baru dan perbedaan cat di bagian badan.
 |
 |
 |
 |
Jubah kedua figure ini dapat dilepas, ada dua lubang di bagian punggung dua figure ini supaya jubah dapat menempel di badan, untuk Thor jubahnya sangat membantu untuk figure dapat berdiri sedangkan jubah Hyperion cukup mengganggu karena jubahnya cukup berat membuat figure Hyperion hampir susah untuk dapat berdiri, meskipun bisa berdiri tapi posenya hampir selalu membungkuk, saran untuk saya gunakan stand base untuk figure Hyperion.
 |
 |
 |
 |
Sekarang untuk sculpt kepala dan muka, Hyperion : ukuran kepalanya sangat pas dengan ukuran badannya, sculpt wajah cukup bagus hanya ada satu yang janggal yaitu sorot mata yang melihat ke atas, artikulasi kepala bagus dapat diputar 360 derajat dan dapat naik turun dengan baik.
Thor : ukuran kepala pas dengan ukuran badan, untuk bagian wajah Thor memiliki rambut panjang dengan kumis dan janggut cukup tebal dan helm dengan topeng menutupi bagian mata, bagian wajah cukup bagus cukup mirip dengan gambaran di komik, kelemahannya bagian kepala Thor adalah artikulasi yang hanya bisa digerakan ke kiri dan ke kanan sedikit tidak bisa naik turun karena terhalang oleh rambut di samping dan di belakang.
 |
 |
 |
 |
Untuk detail cat keseluruhan badan ke dua figure ini cukup bagus, nilai bagus untuk detail cat Thor cat yang digunakan cukup mengkilapdan tidak ditemukan kelebihan cat dan cacat, sendangkan untuk Hyperion sebenarnya detailnya bagus tapi saya melihat detail cat warna emas di bagian perut kurang tebal dan apabila dilihat lebih teliti warna emas nya sedikit pudar dan hampir didominasi oleh warna merah dan ini cukup beresiko cat warna emas nya makin lama makin hilang.
Untuk asesoris hanya Thor yang mendapatkan asesoris yaitu palu Mjolnir, palu ini sebenarnya sama dengan palu dari figure classic Thor dan Ragnarok hanya dicat dengan warna yang lebih terang, bentuk tulisan di palu juga dapat terlihat tapi yang terbaca hanya kata "Thor". Palu ini ukurannya lebih kecil dari palu figure Heroic Age tapi masih cocok di tangan figure ini.
Artikulasi Thor memiliki 19 titik artikulasi, figure ini tidak memiliki titik artikulasi di bagian paha dan tidak menggunakan artikulasi jenis rocker joint di bagian tumit kaki seperti figure keluaran terbaru dari Hasbro.
Untuk artikulasi Hyperion memiliki 20 titik artikulasi, perbedaannya dengan figure Thor adalah adanya artikulasi di paha dan menggunakan artikulasi tipe rocker joint di bagian tumit kaki, kekurangannya adalah tidak adanya artikulasi di bagian pinggang.
Sebagai kesimpulan penutup untuk figure Hyperion memiliki kekurangan tidak dapat berdiri tegak, apabila saya bisa membuat pose berdiri hanya untuk beberapa detik karena kemudian pasti jatuh sendiri, sedangkan untuk Thor figure ini dapat berdiri dengan tegak dengan bantuan jubahnya yang dapat menyangga figure ini tapi kekurangannya dengan adanya jubahnya untuk bagian kaki tidak dapat digerakan dengan bebas sehingga posenya terbatas. Tapi secara keseluruhan bagi saya ini merupakan figure-figure yang unik karena merupakan karakter unik yang belum dibuat oleh Hasbro sebelumnya dengan detail yang bagus dan mirip seperti gambaran di komik, dan saya tidak menyesal untuk mengkoleksi kedua figure ini.
Demikian review kali ini dan sampai ketemu di review berikutnya, keep collecting.
(Figures reviewed and owned by Stephanus)
 |
 |
 |
 |
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Komentar: